Pelajaran 4-2
PELAJARAN BAHASA ARAB
بِسْمِ اللّٰهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ
Bagian
Pelajaran 4 – الدَّرْسُ الرَّابِعُ
Kasus – الإعْرَابُ
Mari kita lanjutkan mempelajari Bahasa Arab melalui kursus Bahasa Arab gratis kita. Kursus Bahasa Arab ini membahas tata Bahasa Arab, sintaksis Bahasa Arab, Morfologi Bahasa Arab dan sebagainya.
Bagian yang penting dalam mempelajai bahasa apapun adalah mempelajari tata bahasa. Tata bahasa adalah pelajaran bagaimana kata-kata berkombinasi untuk membentuk kalimat. Misalnya, kita mempelajari bahwa:
- Sebuah kata ditulis berbeda dalam bentuk lampau jika dibandingkan dengan bentuk yang akan datang.
- Sebuah kata yang merujuk pada seseorang bisa berbeda, tergantung pada gender (laki-laki atau perempuan) dari orang yang disebut.
- Sebuah kalimat yang diawali dengan sebuah kata kerja (kata tindakan - misal berlari, makan, minum) memiliki aturan yang berbeda dengan sebuah kalimat yang dimulai dengan sebuah kata benda (objek, tempat atau benda - misal kucing, pintu, laki-laki dewasa).
Walaupun contoh-contoh di atas sederhana, kita harus berusaha untuk memahami tata bahasa karena ini adalah bagian yang sangat penting dari bahasa dan menjadi lebih rumit nantinya - terutama yang berhubungan dengan kata kerja. Perhatian Anda harus terpusat pada aturan-aturan - misal apa yang terjadi pada setiap kondisi dan waktu, istilah-istilah yang digunakan untuk setiap aturan akan menjadi lebih mudah (pada Bahasa Arab dan Bahasa Inggris) - Insya Allah.
Ini harus diimbangi dengan usaha untuk meningkatkan kosakata dan pemahaman umum Anda pada bahasa. Tujuan kita adalah untuk membantu Anda menyerap aturan-aturan secara berangsur-angsur dan memahami bagaimana aturan-aturan tersebut berhubungan satu sama lain agar Anda bisa mulai memahami bahasa Insya Allah.
Kasus-kasus kata benda dalam Bahasa Arab:
- Sebuah kata benda dalam tata bahasa Arab memiliki tiga kasus yang disebut kasus nominatif, kasus akusatif dan kasus genitif (kita akan membahas istilah-istilah Arab ini nanti).
- Suatu hal akan menyebabkan sebuah kata menjadi salah satu kasus-kasus ini. Misalnya, dimana sebuah kalimat diawali dengan sebuah kata benda sebagai subjek, kata benda tersebut akan berada dalam kasus nominatif.
- Akan ada konsekuensi sebuah kata yang berada pada sebuah kasus tertentu. Pada setiap kasus ini, huruf terakhir dari kata tersebut akan berubah menjadi vokal yang berbeda - misal, jika kata benda tersebut berada dalam kasus genitif sebagai akibat dari aturan tertentu, huruf terakhir dari kata itu akan berubah dari /đammah/ menjadi /kasrah/ (ini diasumsikan bahwa huruf tersebut tidak mempunyai vokal yang sama yang mana dalam kasus tersebut tidak ada perubahan yang akan terjadi).
- Lihat di bawah untuk ringkasan kasus-kasus tersebut dan tanda-tanda yang digunakan untuk setiap kasus ini.
- Sebuah kata yang berada dalam kasus nominatif akan berakhiran (lazimnya) dengan /đammah/ atau /đammatain/.
- Sebuah kata yang berada dalam kasus akusatif akan berakhiran (lazimnya) dengan /fatħah/ atau /fatħatain/.
- Sebuah kata yang berada dalam kasus genitif akan berakhiran (lazimnya) dengan /kasrah/ atau /kasratain/.
- Pada tahap ini penting untuk memahami prinsip dasar bahwasanya ada penyebab dari sebuah kata yang berubah ke kasus tertentu dan konsekuensi dari sebuah kata yang berada dalam kasus tertentu - misal perubahan bentuk atau perubahan akhiran kata tersebut.
- Aturan-aturan dari apa yang menyebabkan sebuah kata berada dalam setiap kasus dan apa akibat yang muncul dalam setiap kasus akan dibahas dan akan diulangi selama kursus, ada banyak aturan yang seperti itu dan ini adalah bagian yang penting dalam mempelajari Bahasa Arab. Di bawah Anda akan membaca ringkasan istilah-istilah yang digunakan untuk setiap kasus dan konsekuensinya.
Tabel berikut lebih bagus dilihat dengan tampilan desktop pada android. Lihat caranya pada Kata Pengantar.
Kasus
|
Istilah Arab
|
|
Konsekuensi
|
Nominatif
|
حَالَةُ الرَّفْع
|
Hālat-ur-rafξ
|
Sebuah kata dalam kasus ini berakhiran (lazimnya) /đammah/ ,/đammatain/
|
Akusatif
|
حَالَةُ النَّصْبِ | Hālat-un-naŝb
|
Sebuah kata dalam kasus ini berakhiran {lazimnya) /fatħah/,/fatħatain/
|
Genitif
|
حَالَةُ الْجَرِّ
|
Hālat-ul-ĵarr
|
Sebuah kata dalam kasus ini berakhiran {lazimnya) /kasrah/,/kasratain/
|
Pada bagian pelajaran berikutnya kita akan mempelajari beberapa kata depan yang lazim digunakan dalam Bahasa Arab Insya Allah.
Silakan follow Pelajaran Bahasa Arab di Facebook, X dan Telegram Channel
Komentar
Posting Komentar